Logo Dinas Kesehatan Mamberamo Tengah Dinas Kesehatan Mamberamo Tengah

Transparansi Data dan Statistik Kesehatan

Dinas Kesehatan Mamberamo Tengah berkomitmen untuk menyediakan data dan statistik kesehatan yang akurat, terkini, dan mudah diakses oleh publik. Informasi ini sangat penting sebagai dasar pengambilan keputusan dalam perencanaan program kesehatan, evaluasi dampak, serta sebagai sumber informasi bagi penelitian dan pengembangan.

Data yang kami sajikan mencakup berbagai indikator kunci kesehatan, mulai dari demografi kesehatan, status gizi, prevalensi penyakit, hingga cakupan pelayanan. Kami terus berupaya memperbaharui data ini secara berkala, memastikan relevansi dan keandalannya untuk mendukung upaya pembangunan kesehatan yang berkelanjutan di Kabupaten Mamberamo Raya.

Pengelolaan data dilakukan dengan prinsip kerahasiaan pasien yang ketat, serta dengan standar etika yang tinggi. Kami berharap, dengan akses terhadap data ini, masyarakat, akademisi, dan pemangku kepentingan lainnya dapat bersama-sama berkontribusi dalam menganalisis situasi kesehatan dan merumuskan solusi terbaik untuk Mamberamo Tengah yang lebih sehat.

Indikator Kesehatan Utama Kabupaten Mamberamo Tengah (Data Fiktif 2024)

1. Demografi Kesehatan

Data demografi kesehatan memberikan gambaran dasar mengenai struktur populasi dan tren vital terkait kesehatan di Kabupaten Mamberamo Raya.

Indikator Nilai (2024) Tren Terakhir
Jumlah Penduduk (Estimasi) 105.000 jiwa Stabil
Angka Harapan Hidup (L/P) 68.5 / 71.2 tahun Meningkat
Angka Kelahiran Kasar (CBR) 20 per 1000 penduduk Sedikit Menurun
Angka Kematian Kasar (CDR) 6.8 per 1000 penduduk Menurun
Rasio Ketergantungan 58.2% Stabil

Angka harapan hidup menunjukkan peningkatan yang konsisten, mencerminkan perbaikan kualitas hidup dan akses terhadap pelayanan kesehatan. Meskipun angka kelahiran sedikit menurun, populasi Mamberamo Tengah tetap menunjukkan pertumbuhan yang stabil.

2. Status Gizi Masyarakat

Indikator gizi merupakan cerminan dari kesejahteraan dan ketahanan pangan di tingkat rumah tangga dan komunitas. Fokus kami adalah pada penurunan stunting dan gizi buruk.

Indikator Persentase (2024) Target Nasional
Prevalensi Balita Stunting 22.5% <14% (2024)
Prevalensi Balita Gizi Kurang 9.1% <10%
Cakupan ASI Eksklusif (6 bulan) 58.7% >80%
Remaja Putri Anemia 28.3% <20%

Meskipun ada kemajuan dalam penanganan stunting, angka prevalensi masih menjadi tantangan utama. Kami terus berupaya meningkatkan cakupan ASI eksklusif dan menekan angka anemia pada remaja putri melalui intervensi gizi spesifik dan edukasi gizi seimbang.

3. Penyakit Menular Utama

Pemantauan dan pengendalian penyakit menular sangat penting untuk mencegah wabah dan menjaga kesehatan populasi.

Penyakit Jumlah Kasus (2024) Keterangan
Malaria (Positif) 750 kasus Menurun 15% dari tahun sebelumnya
Tuberkulosis (TBC) Semua Kasus 185 kasus Target penemuan kasus 90%
HIV/AIDS (Kasus Baru) 35 kasus Edukasi & Skrining Ditingkatkan
Diare Akut 1200 kasus Fluktuatif, dipengaruhi musim hujan
Demam Berdarah Dengue (DBD) 12 kasus Kasus Sporadis, Pengawasan Ketat

Penurunan kasus Malaria menunjukkan efektivitas program pengendalian. Namun, tantangan masih ada pada penemuan kasus TBC dan pencegahan kasus baru HIV/AIDS. Kampanye kebersihan lingkungan terus digalakkan untuk menekan kasus diare dan DBD.

4. Cakupan Pelayanan Kesehatan

Cakupan layanan mencerminkan sejauh mana program kesehatan menjangkau populasi target.

Layanan Cakupan (2024) Target
Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) 88% >90%
Kunjungan K1 Ibu Hamil 95% >95%
Kunjungan K4 Ibu Hamil 82% >90%
Persalinan oleh Nakes 91% >90%
Puskesmas dengan Akreditasi Madya/Utama 60% 100%

Cakupan imunisasi dasar lengkap dan kunjungan K1 ibu hamil sudah mendekati target, menunjukkan komitmen kuat dalam layanan KIA dan imunisasi. Namun, perluasan Puskesmas terakreditasi dan peningkatan kunjungan K4 masih menjadi fokus pengembangan di tahun mendatang.

5. Sumber Daya Kesehatan

Ketersediaan fasilitas dan tenaga kesehatan adalah fondasi pelayanan yang efektif.

Sumber Daya Jumlah (2024)
Puskesmas 12 unit
Puskesmas Pembantu (Pustu) 25 unit
Posyandu Aktif 150 unit
Dokter (PNS/PTT) 20 orang
Perawat 110 orang
Bidan 95 orang
Tenaga Kesehatan Lain 50 orang

Distribusi fasilitas kesehatan dan tenaga medis terus diupayakan untuk lebih merata. Peningkatan jumlah tenaga kesehatan, terutama di daerah sulit, menjadi prioritas untuk memastikan pelayanan yang optimal di seluruh Mamberamo Tengah.